Kisah Inspiratif. Pahlawan Perekonomian di Desa Sumberagung
Penulis: Admin
Setiap
manusia terlahir dengan berbagai macam anugerah dari Tuhan yang begitu mahal.
Setiap manusia pun sebenarnya tercipta menjadi orang yang hebat tergantung
bagaimana mengolah potensi atau keistimewaan yang dimilikinya. Salah satu diantara
orang hebat itu adalah Pak Rusdi (40) yang berasal dari Desa Sumberagung, Pesanggaran,
Banyuwangi, Jawa Timur.
Pak
Rusdi adalah sosok pahlawan pemberdayaan ekonomi. Dan pantas memang, beliau adalah
pengusaha pengolahan kayu, tempat bergantung puluhan masyarakat sekitar untuk
bekerja menyambung rejeki.
Sebenarnya,
menggeluti usaha perkayuan bukan barang baru bagi Rusdi. Sejak bujang, pria
kelahiran 14 April 1982 ini sudah malang melintang dalam dunia mebeler. Karir
pahlawan pemberdayaan kian melekat ketika dia bermitra dengan PT Merdeka Copper
Gold Tbk. Untuk diketahui, PT Merdeka Copper Gold Tbk merupakan induk
perusahaan PT Bumi Suksesindo (PT BSI). Sebuah perusahaan tambang emas yang
beroperasi di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi.
Dari
kerjasama dengan perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) tersebut,
pabrik pengolahan kayu milik Rusdi di Desa Pesanggaran, Kecamatan Pesanggaran,
Banyuwangi, sering mendapat order besar. Maklum, PT Merdeka Copper Gold Tbk,
sedang gencar melakukan program bedah rumah untuk masyarakat sekitar.
"Ketika
job ramai, saya mempekerjakan sampai 50 orang. Saya sangat senang dan puas,
apalagi kayu yang kami garap untuk program bedah rumah, yang itu untuk
masyarakat yang membutuhkan," kata Rusdi, Rabu (28/9/2022).
Pak
Rusdi menyampaikan. Sebelumnya dia merupakan salah satu pelaku tolak tambang.
Namun dengan seiringnya waktu, Rusdi mulai menyadari bahwa investasi merupakan
program pemerintah pusat yang bertujuan untuk percepatan pembangunan dan
peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dan
PT BSI, yang merupakan anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk, juga telah
mengantongi perizinan yang berlaku.
"Saya
menjadi pelaku tolak tambang sejak era PT IMN (PT Indo Multi Niaga). Dulu, saya
secara pribadi pernah diminta untuk tidak tolak tambang, tapi saya gak
mau," ujar Rusdi.
"Misal
dulu saya diajak komunikasi dan merangkul masyarakat, ya saya mau,"
imbuhnya.
Untuk
saat ini, dia bersedia menjadi mitra karena PT Merdeka Copper Gold Tbk,
merangkul melalui program. Atau bukan merangkul secara perorangan. Program
Corporate Social Responsibility (CSR) yang dicetus pun hasil musyawarah,
sehingga benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
"Jika
bentuknya program begini, kan lebih menyentuh masyarakat," bebernya.
Terkait
usaha pengolahan kayunya, Rusdi berharap PT Merdeka Copper Gold Tbk bukan hanya
menelurkan program berkelanjutan. Tapi juga mendukung dalam hal kelengkapan
peralatan.
"Misal
juga bisa dibantu mesin pembelah kayu atau Table Band Saw, jadi limbah kayu
bisa dibuat peti buah naga. Itu kan bisa menambah penghasilan para pekerja,"
tandasnya.
Apa
yang dilakukan Rusdi, Sang pahlawan perekonomian di Desa Sumberagung ini patut
jadi teladan. Berbekal semangat, niatan baik serta kepedulian pada sesama, dia
mampu membangun usaha penebar manfaat. Padahal, Rusdi hanyalah lulusan SMP.
Referensi:
Penulis:
Wahyu Akbar
Tag
ARTIKEL TERBARU
Desa Terapung Yang Menawan, Desa Torosiaje
20 November 2024
IDCamp 2024: Peluang Emas untuk Menjadi Talenta Digital Indonesia
20 November 2024
Wae Rebo: Destinasi Wisata yang Menantang dan Memukau
18 November 2024