Desa Memasuki Era Digital
Penulis: Admin
Era digital sudah ada di depan mata dan merupakan masa di mana manusia telah melek teknologi dan segala sesuatunya telah terkoneksi secara digital. Di era ini, segala sesuatunya dapat dikerjakan lebih cepat, efisien, dan mudah dari masa sebelumnya, mulai dari cara kita berkomunikasi, mengkonsumsi informasi, sampai dengan cara menyelesaikan pekerjaan. Konsekuensinya, arus digital tersebut mengharuskan berbagai aspek kehidupan masyarakat sebisa mungkin dapat beradaptasi dalam perubahan yang sedang terjadi. Berangkat dari keadaan tersebutlah, kami menghadirkan Digital Desa dengan semangat perubahan digital untuk mengawal masyarakat desa memasuki era digitalisasi.
Digital Desa yang disingkat dengan nama Digides adalah sebuah brand dengan layanan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi untuk pelayanan publik dan percepatan pengembangan perekonomian. Saat ini kami berfokus pada tiga aspek pelayanan untuk institusi pemerintahan desa. Tiga aspek pelayanan tersebut adalah peningkatan kecepatan kerja, peningkatan kualitas data dan layanan, dan dibarengi dengan peningkatan penyebaran informasi kepada masyarakat.
Software as a Service atau perangkat lunak berbentuk layanan adalah model layanan yang kami gunakan dengan berbagai fitur sesuai kebutuhan pemerintah desa dan masyarakat desa. Terdapat 40 jenis administrasi dan 32 tipe persuratan yang dibuat dengan menggunakan dua pendekatan saintifik. Pertama, dengan mengikuti regulasi pemerintah yaitu Permendagri no.47 2016. Kedua, dengan pendekatan Human Centered Design atau sistem yang berpusat pada manusia sehingga membuat tampilan dan alur pengoperasian aplikasi Digital Desa mudah dipahami dan digunakan oleh masyarakat.
Untuk betul-betul menghadirkan layanan digital ke desa, kami telah mengembangkan berbagai fitur tambahan sesuai dengan kebutuhan pemerintah desa dan masyarakat desa. Pertama, manajemen pajak yang memudahkan staf desa menjalankan tugasnya dan masyarakat dalam menghitung kewajibannya. Kedua, aplikasi Android yang menyediakan layanan persuratan daring, marketplace yang dapat digunakan oleh warga desa, dan akses terhadap informasi resmi dari pemerintah setempat. Fitur tambahan yang ketiga adalah Website Profil Desa untuk penyebarluasan informasi mengenai desa seperti publikasi berbagai informasi umum desa dan potensi desa. Jika dikelola dengan baik, website resmi desa ini dapat meningkatkan aspek transparansi dan akuntabilitas pemerintah desa.
Saat ini kami juga
telah mengembangkan Fuzzy Logic yang dapat
membantu desa mendapatkan rekomendasi kegiatan sesuai dengan kondisi demografi
masyarakat yang ada. Selanjutnya, melalui program PPBT ini Digital Desa akan
mengembangkan kecerdasan buatan untuk semakin memutakhirkan berbagai rekomendasi
pembangunan desa yang disertakan dengan penambahan layanan untuk memudahkan
warga dan staf desa.
Ingin lebih tahu lebih banyak mengenai
Digital Desa? silahkan kunjungi website kami di digitaldesa.id
Tag
ARTIKEL TERBARU
Desa Terapung Yang Menawan, Desa Torosiaje
20 November 2024
IDCamp 2024: Peluang Emas untuk Menjadi Talenta Digital Indonesia
20 November 2024
Wae Rebo: Destinasi Wisata yang Menantang dan Memukau
18 November 2024